4.2.12

Bergizi, kok!

Pagi itu waktu menunjukkan sekitar pukul 07.30 WITA. Saya sedang bersiap-siap mengantar Fatih ke sekolah. Sembari mengisi waktu menunggu saya dengan cara menonton kartun di tivi, Fatih yang sudah siap dengan seragamnya tiba-tiba nyeletuk ketika jeda iklan ditayangkan, “Ummi aku mau makan mie gelas.”
Wajahnya senyum-senyum jail karena ia tahu persis apa yang akan menjadi jawaban saya.
“Nggak boleh!” jawabku sambil menciptakan ekpresi tegas-jenaka-seperti marah.
Ia pun tertawa lalu berkata, “Bergizi kok, Mi,” katanya sambil menunjuk iklan di tivi yang memang menyebutkan kata ‘bergizi’ dalam tayangannya.
Saya sempat melongo lalu terbahak dalam hati, ha ha ha, pinteran kamu, Nak ngelesnya.
“Ahh, iklan kan belum tentu benar, Nak,” ujarku menutup percakapan.

Gizi apaan?

6 komentar:

  1. pinter ngelak ya anaknya mbak marisa ...hehee

    BalasHapus
    Balasan
    1. iya nih, saya sendiri kaget banget waktu itu. kok dia mikirnya sampe begitu he he he...

      Hapus
  2. udah pinter niy kaka fatih :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. iya nih, ummi nabil. alhamdulillah :)

      Hapus
  3. huehehhe. bilang aja mbak, yang ditakutin di mie kan bukan nggak-bergizi, tapi justru bahan pengawetnya. wkwkwk

    BalasHapus