2.4.12

Pencakar Langit Makassar (bag. 2 -- habis)

Setelah berjarak sekitar 2 bulan akhirnya saya berkesempatan untuk merampungkan sekuel dari postingan saya sebelumnya tentang gedung-gedung skycraper di Makassar (ada yang menantikan memangnya? -_-"). Dengan tema --foto berbicara-- inilah reportasenya. Please enjoy ...


Mega Tower Makassar. Lokasi : Tanjung Bunga

Mega Tower Makassar

Mega Tower Makassar

Wisma Kalla. Lokasi : Jl. Sudirman, Makassar

Wisma Kalla tampak samping

Menara Bosowa yang dilatarbelakangi lengkungan pelangi. Lokasi : depan Karebosi, Makassar

Menara Bosowa

Graha Pena. Lokasi : Jl. Perintis Kemerdekaan. Foto diambil dari flyover, tempat favorit para demonstran


Satu pertanyaan saya, kira-kira butuh waktu berapa lama lagi sebelum kota ini ikut-ikutan dikuasai oleh skycrapers?

24 komentar:

  1. sebuah reportase foto yang bagus, Mbak...
    bener2 pencakar langit di Makassar tuh...

    BalasHapus
    Balasan
    1. makasih, mas akhmad.
      sekali-sekali mampir di makassar :)

      Hapus
  2. Ternyata Makassar banyak gedung tingginya

    BalasHapus
    Balasan
    1. semoga cukup segini saja... i don't like skycrapper :(

      Hapus
    2. Saya juga baru tahu, Pak Mars.
      Sepertinya membangun gedung-gedung pencakar langit sudah menjadi satu simbol kesuksesan bagi sebagian orang.

      Hapus
    3. padahal kalau menurut saya justru gedung melebar yang lebih layak jadi simbol kesuksesan, abi sabila :)

      Hapus
    4. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

      Hapus
    5. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

      Hapus
    6. intinya sih kenapa membangun gedung pencakar langit adalah masalah "efesiensi lahan", sehingga lahan terbuka hijau (hutan, taman, dll), pertanian dan perikanan tidak tergusur untuk properti...

      Hapus
    7. semua berpulang kembali kepada konsep sepertinya, ya?
      salam sukses selalu, bung humaidy :)

      Hapus
  3. kota Makassar mulai bersolek menjadi kota Metro yang mengawang-awang dengan gedung-gedung yang berlomba-lomba menombak langit :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. iya nih, moga aja terkendali perkembangannya :)

      Hapus
  4. :( jangan sampe makassar jadi seperti Jakarta ya mbak, disini mau bertemu langit indah-cerah-biru saja susahnya bukan maiiin :(

    BalasHapus
    Balasan
    1. itu dia yang saya cemaskan, ci.
      takut pada latah mbangun gedung-gedung tinggi seenaknya di makassar. jujur aja, saya ga suka sm gedung yg terlalu tinggi gitu. salah satunya ya itu, ngalangin pandangan langit...

      Hapus
  5. eh, ada pelangi di balik gedung....wah momen yang bagus banget untuk di abadikan ya mbak....

    baru tahu nih ternyata makasar punya banyak gedung tinggi begitu ya mbak....jadi penasaran nih...
    hmmm...kapan ya bisa ke makasar...?

    BalasHapus
    Balasan
    1. hayuukk ... hayukkk ... ke makassar, mami zidane ^^

      Hapus
  6. graha pena, mirip pena ya bentuknya )

    BalasHapus
    Balasan
    1. iya, mba ... mungkin karena yang punya fajar, harian lokal makassar hehehe

      Hapus
  7. pengen liat langsung
    ˆ⌣ˆ

    BalasHapus
  8. belum sempat menyaksikan pemandangan alami Makassar,

    tau2 udah banyak skycrapper.
    Lama2 mau liat bintang harus ke Boscha dulu..

    hehhe, jauh dong & pasti ngantri yaa..
    kalau seluruh Indonesia harus ke Boscha untuk ngeliat bintang

    BalasHapus
    Balasan
    1. mumpung baru beberapa, ayo segera kunjungi makassar, mba nisa ^_^

      Hapus
  9. Ada yang kurang
    -Aston
    -Grand Clarion
    -Unismuh
    -Sahid
    -dsb

    BalasHapus